Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2016

94.694.400 detik

Gambar
Sekitar 3 tahun yg lalu 36 bulan 1.096 hari 26.304 jam 1.578.240 menit 94.694.400 detik Saat itu adalah awal mula perjuangan kami. 16 para bidadari dari berbagai suku, desa, kota bahkan pulau. Kami berpegangan tangan, merangkul satu sama lain untuk menimba ilmu di negeri 2 nil ini. Panas. Itu adalah kesan pertama kami ketika keluar pesawat. Hal yg sangat biasa di negara ini jika di katakan 'panas'. Saat itu masih belum percaya jika sudah berada di negara orang. Mungkin aku sendiri, merenungi atau mungkin sedikit menyesali dan bertanya pada hati 'apakah ini pilihan yg tepat ?' Kubuang jauh-jauh pertanyaan itu pada diriku. Dan meyakinkan kembali bahwa ini adalah pilihan kami, pilihan yg tepat. Ketika itu kami di jemput oleh senior kami di sudan. Mungkin ada beberapa dari kami yg sudah mengenal. Dan kami di arahkan ke bus yg akan mengantarkan ke tempat tinggal sementara kami nantinya. Awalnya aku lihat mungkin agak kaget. Bus nya seperti bus umum di jakarta. Mungkin...

Haruskah ?

Gambar
Haruskah aku terus berlari ? Untuk menghilangkan sesak didada Haruskah aku berteriak ? Untuk menghilangkan penat yg ada Kita berbeda Tak ada yg sama Hanya saja sebuah kepercayaan Yg akan terus mengalir dalam raga ini Akan ada sebuah bintang yg akan membuatmu tersenyum

Impian

Gambar
"Nanti kalau kamu masak ajarin aku ya " pinta lathifah asal mozambik. Dia sekamar denganku "Boleeh" "Kamu bisa masak gmna caranya ? Diajarin umi kamu ?" Tanyanya lagi. Kuberfikir sejenak. "Bukan. Aku kalau makan suka berfikir bagaimana cara masaknya. Kalau emg rada susah mungkin aku akan cari di google." Jawabku. Salah satu impianku adalah pandai masak. Tidak di pungkiri oleh setiap wanita di dunia ini, menginginkan hal yg sama. Aku belum terlalu pandai dalam hal memasak. Tetapi mungkin orang2 liat aku suka masak dan langsung menjudge bahwa aku pandai masak. Maaf anda salah besar. Itu adalah salah satu caraku untuk belajar memasak. Tidak jarang itu adalah jenis masakan yg pertama kali aku masak. Dan kalian org pertama yg menyicipinya🙈. Masih teringat jelas ketika masih di pondok dulu, kalau tidak salah ketika aku di kelas 2 MA dan salah satu temanku ada yg sms untuk menanyakan resep tumis kangkung. Jujur saja aku belum pernah membuatnya sebe...

Cahaya

Gambar
Kutatap langit malam ini Kulihat di hadapanku, kosong Tak ada bulan ataupun bintang Kulihat ke kanan, ada beberapa bintang Kulihat ke kiri, ada bulan yg begitu terang Untuk saat ini, haruskah aku berbelok ? Haruskah aku tidak melihat hadapanku ? Haruskah aku melihat ke kanan atau ke kiri ? Berat, semua itu tidak mudah Membelokkan pandangan dari hadapanmu Sulit, tapi kuingin Bisakah aku melihat ke arah yg lain ? Cahaya itu tidak selalu ada di hadapanmu Mungkin akan ada di sekitarmu Haruskah aku kembali ke belakang ? -kursi taman asrama-

Aku

Gambar
Karna hati tak pernah berdusta Tak seperti lisan yg terkadang berbohong Karna hati itu suci Tak seperti lisan yg selalu memutar balikannya Biarkan mata yg mengutarakan Hati yg berbicara Dan perilaku yg melakukan Karna aku, bukan seperti yg lain Aku adalah aku Diriku sendiri Seperti ini adanya Aku tak menginginkan org lain memahami Melainkan lihatlah sedikit sisi lain dari diriku~

Es batu yg entah kemana😀😅

Gambar
Ceritanya hari ini lagi pada puasa dan kebetulan yg lagi di luar asrama aku dan mba ayu. Setelah kuliah, kami ikut kajian mawarits di sekretariat PPI. Selesai kajian aku, mba ayu dan intan bergegas mencari es batu di markaz. Namun sayangnya es batu pun habis. "Mungkin di sebrang ada mba" kataku "Kita ke al-ikhwah aja yuk naik rikhsyah(bajaj)" ajak mba ayu. Kemudian terlihat beberapa org membawa es batu dri sebrang jalan. "Tuh mba di sebrang msh ada "ucapku lagi "Al-ikhwah aja biar kita gausah mecahin es batu lagi" bujuknya "Yaudh ke al-ikhwah aja. Bilang aja mau jalan2" sindirku "Yees" Akhirnya kita mencari rikhsyah dan terjadi tawar menawar. Harga sudah sepakat, waktunya meluncur. Sampai supermarket al-ikhwah kami langsung mengambil 2 bungkus es batu, beberapa air mineral, susu dan lainnya. "Nu cari amjad skrng biar cepet" aku langsung ambil plastik belanjaanku dan keluar mencari amjad. Sengaja kami mencari...

.

Gambar
Harapan itu kini pudar Tak ada yg memudarkannya Hanya saja pudar begitu saja Harapan itu kini hilang Entah kemana perginya Tak ada yg tau Dan tak ada yg ingin tau Aku ingin melihat itu semua Murni, tanpa ada tambahan Ataupun kebohongan Tulus, setulus waktu yg berputar

Tanyaku

Gambar
Terkadang aku suka bertanya Kenapa semua ini harus terjadi kepadaku ? Awalnya kukira ini akan berjalan lurus Tapi nyatanya ? Entah mengapa selalu ada bisikan-bisikan yg tidak jelas Haruskah aku mempercayainya ? Aku ingin menyangkalnya, tapi apalah aku ? Bagai petir yg menyambar Itu yg kurasakan sekarang Ingin aku mengungkapkan semuanya Apakah bisa ? Apakah aku sanggup ? Mungkin akan ku urungkan niatku itu Ingin aku berteriak sekeras mungkin Bagai petir di hari itu Tapi apalah dayaku Hanya orang lemah yg tak bisa melawan Ingin aku bertanya Namun, seketika mulut ini tertutup rapat Sulit mengatakannya Hingga tak tertahankan lagi bendungannya Mengapa kau seperti ini ?

R.I.N.D.U

Gambar
Merindukanmu adalah hal yg paling menyakitkan bagiku Mengapa Allah ciptakan kata "rindu" jika itu hanya membuat sakit ? Aku berfikir sejenak Hidup ini tak ada yg abadi Dunia ini begitu luas Masih banyak orang yg harus kita temui Dan suatu saat yg akan dirindukan Mulai kuputar ulang memoriku Saat pertama kali kita bertemu Mulai kurasakan rasa kagum Mungkin itulah yg dinamakan rasa kasih sayang karna Allah Mulai kuingat kebaikanmu yg diajarkan kepadaku Begitu mulia dan ikhlasnya hatimu Andai saja bisa, aku ingin meminjam hatimu sebentar saja Dan aku teringat akan perjuanganmu untuk kami Kau tidak meminta balas jasa apapun kepada kami Kau tidak menginginkan sesuatu yg lebih dari kami Yg kau inginkan hanya kami belajar yg tekun disini Aku, disini sangat merindukanmu Merindukan kasih sayangmu Merindukan nasihatmu Merindukan mata yg mengajarkan keikhlasan Merindukan hati yg menerima semua ketentuan-Nya Merindukan semua yg ada pada dirimu Hati ini, yg akan se...